Daftar Pemain Arsenal Saat Kalahkan Everton. Arsenal berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Everton dalam laga Premier League yang digelar di Hill Dickinson Stadium pada 20 Desember 2025. Gol tunggal dari penalti Viktor Gyokeres pada menit ke-27 cukup untuk membawa tim asuhan Mikel Arteta kembali ke puncak klasemen, menggeser Manchester City yang sempat memimpin sementara. Meski dominan dalam penguasaan bola, Arsenal harus bekerja keras menghadapi pertahanan rapat tuan rumah yang nyaris menyamakan kedudukan di babak kedua. Kemenangan ini memastikan Arsenal menjadi pemuncak klasemen saat Natal, meski dengan performa yang belum sepenuhnya meyakinkan. BERITA OLAHRAGA
Susunan Pemain Arsenal: Daftar Pemain Arsenal Saat Kalahkan Everton
Mikel Arteta menurunkan starting XI yang kuat dengan formasi 4-3-3: David Raya di bawah mistar gawang; lini belakang diisi Jurrien Timber, William Saliba, Piero Hincapie, dan Riccardo Calafiori. Di tengah, Martin Zubimendi berduet dengan Declan Rice, sementara Martin Odegaard bertugas sebagai playmaker. Lini depan dipercayakan kepada Bukayo Saka di kanan, Leandro Trossard di kiri, serta Viktor Gyokeres sebagai ujung tombak.
Pilihan ini menunjukkan kembalinya Calafiori setelah menjalani sanksi, yang langsung menguatkan sisi kiri pertahanan. Gyokeres mendapat kepercayaan meski sempat dikritik karena kurang tajam belakangan, sementara Trossard dipilih untuk menambah kreativitas di sayap. Cadangan yang tersedia termasuk Kepa Arrizabalaga, Myles Lewis-Skelly, Christian Norgaard, Mikel Merino, Ethan Nwaneri, Eberechi Eze, Noni Madueke, Gabriel Martinelli, dan Gabriel Jesus, memberikan opsi rotasi di tengah jadwal padat.
Jalannya Pertandingan: Daftar Pemain Arsenal Saat Kalahkan Everton
Babak pertama dikuasai Arsenal dengan penguasaan bola tinggi, tapi peluang nyata baru datang lewat set-piece. Momen krusial terjadi pada menit ke-27 ketika Jake O’Brien dari Everton melakukan handball saat mencoba menyundul bola dari tendangan sudut Declan Rice. Wasit menunjuk titik putih setelah tinjauan VAR, dan Gyokeres mengeksekusi dengan tenang, mengarahkan bola ke tengah gawang.
Everton hampir tak menciptakan ancaman di 45 menit pertama, bahkan tanpa satu pun tembakan ke gawang. Memasuki babak kedua, tuan rumah bangkit dengan pressing lebih agresif. Ada kontroversi ketika Everton mengklaim penalti karena dugaan pelanggaran terhadap salah satu pemain mereka, tapi VAR memutuskan tidak ada pelanggaran. Arsenal nyaris menggandakan keunggulan melalui Trossard yang membentur tiang, Zubimendi yang juga mengenai mistar, serta Saka yang tembakannya disapu dari garis gawang oleh James Tarkowski. David Raya relatif aman di gawang, meski Everton meningkatkan intensitas hingga akhir laga.
Performa Pemain Kunci dan Dampak Klasemen
Bukayo Saka tampil sebagai pemain terbaik dengan ancaman konstan di sayap kanan, sering merepotkan bek Everton. Declan Rice dan Martin Zubimendi solid mengendalikan ritme permainan, sementara Saliba serta Hincapie kokoh di jantung pertahanan. Gyokeres, meski hanya mencetak satu gol dari penalti, menunjukkan pergerakan yang merepotkan bek lawan.
Di kubu Everton, pertahanan dipimpin Tarkowski yang heroik dengan blokade krusial, tapi kesalahan O’Brien menjadi penentu. Kemenangan ini membuat Arsenal kembali ke posisi teratas, meski dengan selisih tipis. Ini menjadi kali kelima mereka memimpin klasemen saat Natal dalam sejarah Premier League, tapi sejarah menunjukkan belum pernah juara dari posisi tersebut. Bagi Everton, kekalahan ini mempertahankan mereka di peringkat 10, dengan catatan sulit melawan tim-tim papan atas.
Kesimpulan
Arsenal berhasil mengalahkan Everton berkat efisiensi di momen krusial, meski permainan secara keseluruhan belum maksimal. Penalti Gyokeres dan ketangguhan pertahanan menjadi kunci meraih tiga poin penting, yang menjaga asa juara tetap hidup menjelang periode festif. Everton patut diapresiasi atas semangat juang mereka, terutama di babak kedua, tapi kesalahan individu terbukti mahal. Pertandingan ini kembali membuktikan bahwa di Premier League, kemenangan sering diraih dengan cara pragmatis, bukan selalu melalui dominasi total. Arsenal pulang dengan poin penuh dan posisi puncak, siap menghadapi jadwal padat berikutnya.
