mengapa-pertandingan-sepak-bola-masuk-ke-extra-time

Mengapa Pertandingan Sepak Bola Masuk ke Extra Time

Mengapa Pertandingan Sepak Bola Masuk ke Extra Time? Dalam pertandingan sepak bola, tujuan utama kedua tim ini adalah mencetak gol dan memenangkan pertandingan dalam waktu normal, yaitu 90 menit (terdiri dari dua babak masing-masing 45 menit). Namun, dalam beberapa situasi terutama di kompetisi sistem gugur (knockout) , maka pertandingan bisa berlanjut ke waktu tambahan yang dikenal dengan istilah extra time. Lalu, apa saja sebenarnya alasan mengapa pertandingan masuk ke extra time dan bagaimana aturan mainnya di sepak bola?

Apa Itu Extra Time?

Extra time adalah waktu tambahan yang diberikan setelah 90 menit waktu normal berakhir dan skor kedua tim masih imbang. Extra time digunakan untuk menentukan pemenang dalam laga-laga yang tidak boleh berakhir seri, seperti babak gugur di turnamen besar (misalnya Piala Dunia, Piala Eropa, atau Piala FA). Extra time terdiri dua babak masing-masing 15 menit, jadi total 30 menit tambahan.

Tidak seperti stoppage time yang hanya menambahkan beberapa menit sebagai kompensasi waktu yang hilang (misalnya karena cedera atau pergantian pemain), extra time adalah salah satu bagian resmi dari pertandingan lanjutan dengan tujuan agarmenghasilkan pemenang dalam pertandingan.

Kapan Extra Time Diberlakukan?

Extra time tidak akan digunakan di semua pertandingan. Aturannya tergantung pada jenis kompetisi.

Berikut beberapa contoh situasi di mana extra time berlaku:

  • Turnamen sistem gugur (knockout stage) : Jika pertandingan berakhir imbang di waktu normal, maka dilanjutkan ke extra time.
  • Final kompetisi : Banyak laga final tidak boleh berakhir seri, jadi harus ada pemenang, baik melalui extra time atau adu penalti.
  • Play-off promosi/degradasi : Untuk menentukan tim mana yang naik atau turun kasta.

Aturan Saat Extra Time

Berikut adalah beberapa aturan penting yang berlaku selama extra time:

  • Durasi : 2 x 15 menit (30 menit total).
  • Istirahat antar babak : Ada jeda singkat (maksimal 1 menit) antara babak pertama dan kedua extra time.
  • Pergantian pemain : Banyak kompetisi sekarang mengizinkan 1 pergantian tambahan khusus untuk extra time, di luar jumlah pergantian reguler.
  • Stoppage time dalam extra time : Wasit masih bisa menambahkan waktu tambahan di tiap babak extra time, meskipun biasanya hanya beberapa menit saja.

Adu Penalti : Solusi Terakhir

Jika setelah 120 menit skor masih tetap imbang, pertandingan akan ditentukan lewat adu penalti. Ini adalah cara terakhir agar bisa memastikan siapa pemenang di laga yang tidak bisa berakhir seri. Adu penalti melibatkan masing-masing tim menendang bola dari titik penalti secara bergantian, dengan jumlah awal lima penendang. Jika skor juga masih imbang, dilanjutkan dengan sistem sudden death.

Sejarah Singkat Aturan Extra Time

Extra time ini sendiri sudah lama menjadi bagian yang sangat penting sekali dari sepak bola. Namun, sepanjang sejarah munculanya sepak bola, sempat juga ada beberapa variasi aturan seperti berikut:

  • Gol Emas (Golden Goal): Pertama kali digunakan secara resmi pada 1990-an, di mana tim yang mencetak gol pertama di extra time otomatis menang. Aturan ini sekarang sudah tidak berlaku.
  • Gol Perak (Silver Goal): Jika tim unggul saat satu babak extra time berakhir, pertandingan selesai. Ini juga sudah dihapus karena dianggap tidak adil.

FIFA dan IFAB menetapkan sistem extra time penuh 2 x 15 menit tanpa aturan gol emas atau perak.

BACA SELENGKAPNYA DI..

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *